Robot NASA memecahkan Misteri Pembunuhan Gadis 19 Tahun Lalu - imroee.blogspot.com - Dawn Sanchez terakhir terlihat hidup ketika ia melangkah ke dalam mobil milik Bernado Bass pada tahun 1991, 19 tahun lalu.
Misteri hilangnya dan kematian gadis itu masih belum terpecahkan. Namun berkat robot kecil NASA, sang pembunuh kini dijatuhi hukuman enam tahun penjara.
Bass adalah pacar Sanchez. Saat Sanchez menghilang ada saksi yang mengklaim bahwa Bass menembak gadis itu di tempat yang sunyi ketika mereka sedang bertengkar. Satu-satunya masalah adalah tidak ada bukti untuk mendukung penjelasan saksi tersebut. Tak ada mobil, tak ada pistol, dan tak ada mayat.
Ini berarti bahwa Bass lolos atas pembunuhan itu sampai ketika beberapa bagian dari mobil tersangka ditemukan terkubur dibawah tanah. Bukti-bukti tersebut kemungkinan besar tidak akan ditemukan tanpa bantuan peralatan NASA yang dipinjam untuk penyelidikan. Dengan menggunakan alat ini, peneliti mampu mengetahui lokasi-lokasi yang mereka butuhkan untuk digali.
Kasus ini diberhentikan pada tahun 1991 karena kurangnya bukti. Kasus ini baru-baru ini dibuka kembali, ketika seorang informan melaporkan bahwa mobil mungkin telah dibongkar dan dikubur di sekitar lokasi Alviso, San Jose, California. Karena lokasi yang diduga berisi bukti-bukti, tempat dimana mobil diparkir belum ditentukan dan biaya untuk menggali seluruh area terlalu tinggi, maka dengan bantuan robot NASA semua menjadi lebih mudah.
Para penyedilik dengan bantuan robot NASA tersebut berhasil menemukan beberapa bagian mobil yang terkubur dalam tanah dan setelah dianalisis ternyata punya kecocokan dengan mobil tersangka.Tersangka, Bass, ditahan dan dihukum enam tahun penjara atas pembunuhan. -gizmodo.com-
Menurut saya, enam tahun untuk pembunuhan itu terlalu ringan. Para penegak hukum sepertinya terlalu berbaik hati! -imroee-
Thursday, October 7, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment